Jumat, 10 Juni 2011

MANUSIA DAN CINTA KASIH

MANUSIA DAN CINTA KASIH

1. Pendahuluan

Manusia adalah makhluk sosial. Arti dari makhluk sosial ini adalah manusia hidup di bumi ini sangat membutuhkan keberadaan dari manusia lain. Jadi pada intinya bahwa manusia itu tidak dapat hidup sendirian dimuka bumi ini. Manusia perlu berhubungan dengan makhluk lain. Hubungan antara manusia itu ada berbagai macam jenisnya. Ada hubungan antar keluarga. Hubungan ini gunanya adalah sebagai lingkungan yang pertama kali membentuk pribadi seseorang dari awal. Lalu ada hubungan manusia dengan lingkungan, gunanya adalah untuk membangun pribadi manusia seutuhnya. Merubah manusia menjadi individu yang kuat menghadapi dunia dan juga menghadapi cobaan hidup. Dan yang terakhir adalah hubunga manusia dan manusi. Hubungan ini akan membentuk pertemanan dan juga percintaan jika manusia beda jenis kelamin sudah saling tertarik satu sama lain. Namun percintaan tidak hanya pada lawan jenis, namun juga cinta antara anak dengan orangtuanya, seorang teman dengan temannya, ada juga hubungan kasih sayang antara manusia dengan makhluk hidup yang lain, seperti pada hewan peliharaan mereka dan juga pada tanaman.

2. Pengertian Cinta Kasih

Jika kita membicarakan cinta pasti akan berbeda beda kita mengartikan apa itu cinta dan apa itu kasih. Karena cinta kasih itu sendiri hanyalah sesuatu yang hanya dapat kita rasakan, tidak dapat kita lihat wujud dari cinta, tidak dapat kita sentuh cinta itu. Namun kita dapat mengartikan cinta secara sederhana. Cinta adalah sebuah emosi dari kasih sayang yang kuat yang terdapat dalam diri tiap manusia dan ketertarikan secara pribadi kepada makhluk hidup yang lain. Dalam konteks filosofi, cinta merupakan sifat baik yang mewarisi semua nilai-nilai kebaikan, perasaan belas kasih dan kasih sayang. Dan juga cinta dapat diartikan, cinta adalah sebuah aksi atau kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap makhluk hidup lain, dapat berupa pengorbanan diri, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan oleh makhluk hidup lain tersebut.

Kemudian pengertian dari kasih adalah perasaan terhadap sesuatu yang sangat menaruh suatu rasa bels kasihan. Rasa belas kasihan ini tidak dapat kita artikan sebagai belas kasih kepada fakir miskin tetapi juga kepada lingkungan sekitar. Sebagai contoh dari rasa kasih adalah rasa kasih kita terhadap ibu kita.
Kita menurut semua apa yang ibu kita bilang itu merupakan salah satu bentuk kasih kita kepada ibu kita. Contoh lainnya jika kita memberi makan hewan peliharaan kita, itu artinya kita telah mencurahkan rasa kasih kita kepada hewan peliharaan kita.
Jika kita gabungkan, pengertian dari cinta kasih adalah perasaan suka (sayang) kepada seseorang atau makhluk hidup lain yang disertai dengan menaruh belas kasihan.

3. Kasih Sayang

Pengertian dari cinta kasih dan juga kasih sayang tidak lah berbeda jauh. Arti dari kedua kata yang memiliki arti mendalam, sama-sama memiliki arti perasaan atau rasa kasih antara makhluk lain. Kasih sayang dapat kita artikan perkata. Yang kita artikan pertama kali adalah kata kasih. Kasih adalah suatu rasa untuk memberi atau melakukan dengan tulus tanpa mengharapkan imbalan. Lalu arti dari kata sayang adalah rasa mengasihi pada seseorang atau semua orang. Jadi dapat kita simpulkan bahwa kasih sayang adalah suatu perasaan yang mendorong kita untuk memberi dan juga melakukan yang terbaik untuk seseorang atau makhluk hidup lain (karena kasih sayang tak hanya terbatas untuk manusia saja) tanpa mengharapkan imbalan apapun, jadi yang kita berikan pada orang yang kita kasihi adalah sesuatu yang amat sangat tulus dari lubuk hati kita.

Suatu rasa kasih sayang adalah hak tiap manusia yang lahir ke muka bumi ini. Rasa kasih sayang ini berhak kita dapatkan dari kita mulai lahir dan hingga akhir hayat kita. Rasa kasih sayang yang kita berikan tidak hanya untuk pasangan kita, misalnya pacar, suami atau istri kita saja. Namun kita juga dapat menyebarkan rasa kasih sayang kepada seluruh manusia di bumi. Jika kita telah menebarkan rasa kasih sayang kepada seluruh makhluk di bumi maka akan tercipta kedamain. Tidak akan ada lagi perang, penganiayaan, dll.

Ada satu kendala untuk mengamalakan rasa kasih sayang, yaitu, kita sebagai manusia sejatinya selalu ingin mendapat balsan dari apa yang telah kita perbuat. Jiaka pikiran seperti ini menghampiri kita, yang aharus kita lakukan adalah berpikir bahwa yang akan membalas segala perbuatan kita adalah Allah SWT, karena Allah SWT adalah Maha Pengasih dan juga Maha Penyayang.

4. Kemesraan

Kemesraan berasal dari kata mesra yang berarti erat atau karib sehingga kita dapat mengartikan kemesraan berarti hal yang menggambarkan keadaan sangat erat atau karib. Kemesraan juga bersumber dari cinta kasih dan merupakan realisasi nyata. Atau dapat kita
Kemesraan dapat diartikan sama dengan kekerabatan, keakraban yang dilandasi rasa cinta dan kasih.
Tingkatan kemesraan dapat dibedakan berdasarkan umur, yaitu:
Kemesraan dalam Tingkat Remaja, terjadi dalam masa puber atau genetal pubertas yaitu dimana masa remaja memiliki kematangan organ kelamin yang menyebabkan dorongan seksualitasnya kuat.
Kemesraan dalam Rumah Tangga, terjadi antara pasangan suami istri dalam perkawinan. Biasanya pada tahun tahun wal perkawinan, kemesraan masih sangat terasa, namun bisa sudah agak lama biasanya semakin berkurang.
Kemesraan Manusia Usia Lanjut, Kemsraan bagi manusia berbeda dengan pada usia sebelumnya. Pada masa ini diwujudkan dengan jalan – jalan dan sebagainya.

5. Pemujaan

Pemujaan adalah dimana kita memuja atau mengagungkan sesuatu yang kita senangi.Pemujaan dapat dilakukan dalam berbagai aspek seperti memuja pada leluhur,memuja pada agama tertentu dan kepercayan yang ada.seperti Pemujaan pada leluhur adalah suatu kepercayaa bahwa para leluhur yang telah meninggal masih memiliki kemampuan untuk ikut mempengaruhi keberuntungan orang yang masih hidup. Dalam beberapa budaya Timur, dan tradisi penduduk asli Amerika, tujuan pemujaan leluhur adalah untuk menjamin kebaikan leluhur dan sifat baik pada orang hidup, dan kadang-kadang untuk meminta suatu tuntunan atau bantuan dari leluhur. Fungsi sosial dari pemujaan leluhur adalah untuk meningkatkan nilai-nilai kekeluargaan, seperti bakti pada orang tua, kesetiaan keluarga, serta keberlangsungan garis keturunan keluarga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar