Putus cinta memang jadi satu resiko yang selalu ada bagi tiap orang yang berani bermain cinta. Namun putus cinta bukan menjadi alasan buat kita untuk terus terpuruk dalam kesedihan. Supaya lo terus "survive", berikut ada beberapa tips untuk mengobati sakit hati lo.
1. Yakinkan diri lo bahwa si mantan bukan orang satu-satunya orang yang bisa membahagiakan lo. Masih banyak orang lain yang lebih cocok tanpa harus menyakiti lo seperti dia.
2. Beri ''napas'' untuk diri sendiri. Hari ini berikan dispensasi untuk menangis jika ingin menangis, mengunci diri di kamar tanpa menyisir rambut, melakukan hal yang ingin lo lakukan. Tapi ingat, batasi maksimal 24 jam saja.
3. Melupakan diet untuk sementara dapat dimaafkan. Memakan coklat lezat favorit lo, dapat menjadi semacam vaksin. Setiap gigitan coklat lo memberikan phenylethylamine, semacam zat kimia yang keluar saat lo jatuh cinta.
4. Ucapkan mantera sakti lo setiap pagi setelah bangun tidur. Kalimat seperti, "Saya tak butuh pria macam dia" atau "He's not worth for me to love", ini adalah terapi diri yang manjur.
5. Get the new fresher look! Pergilah ke salon, mengganti model atau warna rambut dan membuat penampilan lo lebih segar. Tak akan ada yang menyangka lo sebagai si gadis patah hati.
6. Singkirkan semua barang yang berkaitan dengannya. Mulai dari foto, surat cinta, shaver dia yang ketinggalan, sampai dengan teddy bear bertulisan I Love U pemberiannya.
7. Hang-out dengan teman-teman lo. Sudah lama tidak ber-ladies-nite-out? Sekarang lo bebas kembali tanpa ada kewajiban lapor atau dilarang pergi.
8. Some exercise will help. Menurut physical trainer Amerika, Kathy Kaehler, gerakan senam dapat merangsang hormone yang bisa membuat lo merasa nyaman. Selaraskan gerakan senam dengan lagu-lagu yang membangkitkan semangat seperti "Independent woman" yang dinyanyikan oleh Destiny''s Child atau "I will survive"-nya Gloria Gaynor.
9. Kenakan baju bernuansa hijau. Menurut teori terapi warna, hijau selalu diasosiasikan dengan hati, dengan memakai pakaian hijau perasaan lo akan mendapat energi yang diperlukan.
10. Sounds cliché, but it works! Tanamkan di kepala lo, soulmate lo yang sesungguhnya dan lebih baik dari dia telah menanti di luar sana.
Gambarkan kawan? Jadi sekarang lo semua bangkit ya dari patah hati.
SEMANGAT :D
Jumat, 25 Februari 2011
Minggu, 20 Februari 2011
KOMUNISME
Pengertian Komunisme
Komunisme adalah sebuah ideologi. Penganut faham ini berasal dari Manifest der Kommunistischen yang ditulis oleh Karl Marx dan Friedrich Engels, sebuah manifes politik yang pertama kali diterbitkan pada 21 Februari 1848 teori mengenai komunis sebuah analisis pendekatan kepada perjuangan kelas (sejarah dan masa kini) dan ekonomi kesejahteraan yang kemudian pernah menjadi salah satu gerakan yang paling berpengaruh dalam dunia politik.
Komunisme pada awal kelahiran adalah sebuah koreksi terhadap faham kapitalisme di awal abad ke-19an, dalam suasana yang menganggap bahwa kaum buruh dan pekerja tani hanyalah bagian dari produksi dan yang lebih mementingkan kesejahteraan ekonomi. Akan tetapi, dalam perkembangan selanjutnya, muncul beberapa faksi internal dalam komunisme antara penganut komunis teori dengan komunis revolusioner yang masing-masing mempunyai teori dan cara perjuangannya yang saling berbeda dalam pencapaian masyarakat sosialis untuk menuju dengan apa yang disebutnya sebagai masyarakat utopia.
Lambang Komunisme
Lambang palu dan sabit yang menjadi simbol dari komunis memiliki sejarah yang tidak ada hubungannya dengan komunisme. Simbol palu mewakili para buruh dan sabit mewakiti para petani. Setelah revolusi industri di Eropa, kaum buruh dan petani semakin terpinggirkan dan tertindas. Simbol palu dan sabit yang menyilang muncul sebagai bentuk pengkomunikasian bersatunya kaum buruh dan petani.
Tokoh Komunisme
Karl Heinrich Marx
Lahir di Trier, Jerman, 5 Mei 1818 – meninggal di London, 14 Maret 1883 pada umur 64 tahun. Karl Heinrich Marx adalah seorang filsuf, pakar ekonomi politik dan teori kemasyarakatan dari Prusia.
Walaupun Marx menulis tentang banyak hal semasa hidupnya, ia paling terkenal atas analisisnya terhadap sejarah, terutama mengenai pertentangan kelas, yang dapat diringkas sebagai "Sejarah dari berbagai masyarakat hingga saat ini pada dasarnya adalah sejarah tentang pertentangan kelas", sebagaimana yang tertulis dalam kalimat pembuka dari Manifesto Komunis.
Friedrich Engels
Lahir di Barmen, Wuppertal, Jerman, 28 November 1820 – meninggal di London, 5 Agustus 1895 pada umur 74 tahun. Friedrich Engels adalah anak sulung dari industrialis tekstil yang berhasil, sewaktu ia dikirim ke Inggris untuk memimpin pabrik tekstil milik keluarganya yang berada di Manchester, ia melihat kemiskinan yang terjadi kemudian menulis dan dipublikasikan dengan judul Kondisi dari kelas pekerja di Inggris (Condition of the Working Classes in England) pada tahun 1844 Engels mulai ikut berkontribusi dalam jurnal radikal yang yang ditulis oleh Karl Marx di Paris.
Kolaborasi tulisan Engels dan Marx yang pertama adalah The Holy Family Mereka berdua sering disebut "Bapak Pendiri Komunisme", di mana beberapa ide yang berhubungan dengan Marxisme sudah kelihatan. Bersama Karl Marx ia menulis Manifesto Partai Komunis (1848). Setelah Karl Marx meninggal, ialah yang menerbitkan jilid-jilid lanjutan bukunya yang terpenting Das Kapital.
Komunisme adalah sebuah ideologi. Penganut faham ini berasal dari Manifest der Kommunistischen yang ditulis oleh Karl Marx dan Friedrich Engels, sebuah manifes politik yang pertama kali diterbitkan pada 21 Februari 1848 teori mengenai komunis sebuah analisis pendekatan kepada perjuangan kelas (sejarah dan masa kini) dan ekonomi kesejahteraan yang kemudian pernah menjadi salah satu gerakan yang paling berpengaruh dalam dunia politik.
Komunisme pada awal kelahiran adalah sebuah koreksi terhadap faham kapitalisme di awal abad ke-19an, dalam suasana yang menganggap bahwa kaum buruh dan pekerja tani hanyalah bagian dari produksi dan yang lebih mementingkan kesejahteraan ekonomi. Akan tetapi, dalam perkembangan selanjutnya, muncul beberapa faksi internal dalam komunisme antara penganut komunis teori dengan komunis revolusioner yang masing-masing mempunyai teori dan cara perjuangannya yang saling berbeda dalam pencapaian masyarakat sosialis untuk menuju dengan apa yang disebutnya sebagai masyarakat utopia.
Lambang Komunisme
Lambang palu dan sabit yang menjadi simbol dari komunis memiliki sejarah yang tidak ada hubungannya dengan komunisme. Simbol palu mewakili para buruh dan sabit mewakiti para petani. Setelah revolusi industri di Eropa, kaum buruh dan petani semakin terpinggirkan dan tertindas. Simbol palu dan sabit yang menyilang muncul sebagai bentuk pengkomunikasian bersatunya kaum buruh dan petani.
Tokoh Komunisme
Karl Heinrich Marx
Lahir di Trier, Jerman, 5 Mei 1818 – meninggal di London, 14 Maret 1883 pada umur 64 tahun. Karl Heinrich Marx adalah seorang filsuf, pakar ekonomi politik dan teori kemasyarakatan dari Prusia.
Walaupun Marx menulis tentang banyak hal semasa hidupnya, ia paling terkenal atas analisisnya terhadap sejarah, terutama mengenai pertentangan kelas, yang dapat diringkas sebagai "Sejarah dari berbagai masyarakat hingga saat ini pada dasarnya adalah sejarah tentang pertentangan kelas", sebagaimana yang tertulis dalam kalimat pembuka dari Manifesto Komunis.
Friedrich Engels
Lahir di Barmen, Wuppertal, Jerman, 28 November 1820 – meninggal di London, 5 Agustus 1895 pada umur 74 tahun. Friedrich Engels adalah anak sulung dari industrialis tekstil yang berhasil, sewaktu ia dikirim ke Inggris untuk memimpin pabrik tekstil milik keluarganya yang berada di Manchester, ia melihat kemiskinan yang terjadi kemudian menulis dan dipublikasikan dengan judul Kondisi dari kelas pekerja di Inggris (Condition of the Working Classes in England) pada tahun 1844 Engels mulai ikut berkontribusi dalam jurnal radikal yang yang ditulis oleh Karl Marx di Paris.
Kolaborasi tulisan Engels dan Marx yang pertama adalah The Holy Family Mereka berdua sering disebut "Bapak Pendiri Komunisme", di mana beberapa ide yang berhubungan dengan Marxisme sudah kelihatan. Bersama Karl Marx ia menulis Manifesto Partai Komunis (1848). Setelah Karl Marx meninggal, ialah yang menerbitkan jilid-jilid lanjutan bukunya yang terpenting Das Kapital.